Sitasi: Has, E. M. M., Prahasiwi, D. F., Wahyuni, S. D., & Efendi, F. (2018). Mothers’ behaviour regarding school-Aged children’s nutrition: in Indonesia. Indian Journal of Public Health Research & Development, 9(11), 317-322.
Gizi buruk pada anak usia sekolah di wilayah pesisir Indonesia, meningkat setiap tahun. Ini bisa disebabkan oleh asupan nutrisi yang tidak tepat. Seperti di Desa Bulak Banteng, Jawa Timur, diduga perilaku ibu dalam memenuhi kebutuhan gizi anak yang menyebabkan terjadinya gizi buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku ibu di wilayah pesisir Indonesia dalam pemenuhan gizi anak usia sekolah berdasarkan model promosi kesehatan. Metode: Jenis penelitian analisis observasional dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian adalah 100 ibu anak usia sekolah yang berdomisili di Desa Bulak Banteng, Jawa Timur, Indonesia. Sampel diambil dengan menggunakan teknik stratified random sampling. Variabel bebas adalah perilaku ibu sebelumnya, motivasi diri, manfaat yang dirasakan, hambatan yang dirasakan, efikasi diri yang dirasakan, pengaruh yang berhubungan dengan aktivitas, dan komitmen dalam pemenuhan gizi. Variabel terikat adalah perilaku ibu dalam pemenuhan gizi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, kemudian dianalisis dengan menggunakan regresi linier. Hasil dan Analisis: Analisis regresi linier menunjukkan bahwa motivasi (p = 0,020), persepsi hambatan (p = 0,000), self-efficacy (p = 0,003), dan pengaruh yang berhubungan dengan aktivitas (p = 0,000) berpengaruh terhadap perilaku ibu dalam memenuhi sekolah. gizi anak-anak dengan p <0,05. Pembahasan: Motivasi ibu, self-efficacy, dan pengaruh aktivitas berperan dalam perilaku ibu dalam pemenuhan gizi anak usia sekolah. Perawat hendaknya menciptakan promosi kesehatan yang dapat meningkatkan motivasi, khasiat, dan pengaruh ibu dalam pemenuhan gizi anak usia sekolah.