Research centre REACH

Determinants of nursing students’ intention to migrate overseas to work and implications for sustainability: the Case of Indonesian students

Efendi, F., Oda, H., Kurniati, A., Hadjo, S.S., Nadatien, I. and Ritonga, I.L. (2020), Determinants of nursing students’ intention to migrate overseas to work and implications for sustainability: the Case of Indonesian students. Nurs Health Sci.. Accepted Author Manuscript. doi:10.1111/nhs.12757

Abstract

High graduation of nurses and limited job opportunities in Indonesia may lead to the emigration of students particularly through facilitated migration. This study aimed at identifying the prevalence of nurses with intention to work in Japan and predictors of their intention to migrate as well as having a definite plan to work in Japan. The study adopted cross?sectional design with a sample of 1,407 Indonesian nursing students. Factors associated with having migration intention, as well as a definite plan to work in Japan, were age, residence, and overseas experience. Other factors related to a definite plan to work abroad were family income, mastering a foreign language, knowledge about the nurse migration related to Indonesia?Japan cooperation, and their motivations to migrate to Japan. Sustainability of this international recruitment of nurses is possible by understanding the context of both source and destination countries. Maximizing benefits of migration of nurses for Indonesia and Japan requires structured policies targeting the educational sector and addressing the sustainability issues.

This article is protected by copyright. All rights reserved.

Full Text download here https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1111/nhs.12757

Pasar kerja perawat INDONESIA

Apa itu pasar kerja perawat? apa pasar kerja perawat hanya terkait lowongan kerja (loker) perawat? berapa jumlah perawat yang dibutuhkan di Indonesia? berapa yang tersedia? berapa jumlah perawat yang bekerja? berapa jumlah perawat yang menganggur? berapa persen serapan tenaga keperawatan kita? apakah kita perlu menempatkan perawat ke luar negeri sebagai salah satu opsi? hal inilah yang akan dibahas dalam pasar kerja perawat Indonesia.

Pasar tenaga kerja keperawatan ini sangat unik, kompleks dan multi-dimensional. Data tenaga kerja keperawatan ini tidak hanya berada di satu stakeholder, tetapi juga lintas stakeholder.

Lanskap kesehatan Indonesia telah menerapkan Cakupan Kesehatan Universal (UHC) sejak Januari 2014. Untuk melaksanakannya dibutuhkan tenaga kesehatan yang memadai dan dapat bekerja dengan baik. Namun, kualitas, ketersediaan, dan distribusinya harus ditingkatkan. Sementara banyak negara mengalami masalah kekurangan tenaga kesehatan dimana data terbaru oleh WHO tahun 2014 menunjukkan ketersediaan SDM untuk kesehatan turun dibawah ambang batas. Kekurangan tenaga kesehatan juga diproyeksikan akan memburuk pada tahun 2019.

Indonesia diprediksi memiliki surplus lulusan perawat dan pengangguran perawat (Suwandono et al., 2005; Suara Surabaya, 2013; BNP2TKI, 2016). Analisis BNP2TKI mengungkapkan bahwa 31.150 perawat Indonesia tidak memiliki pekerjaan. Tahun 2012 terdapat 12.000 perawat yang menganggur di Jawa Timur (Suara Surabaya, 2013; Bappeda Jatim, 2012).

Implementasi Cakupan Kesehatan Universal (UHC) maka akan terjadi peningkatan permintaan untuk tenaga kesehatan terutama perawat dimana menjadi sebuah solusi dari tingginya angka lulusan dan pengangguran perawat. Perlu dukungan dan komitmen yang kuat dalam menjawab tantangan dan mengatasi krisis SDM kesehatan ini.

Pasar kerja perawat merupakan luaran dari implementasi UHC dimana pergerakan permintaan perawat dan sumber daya yang tersedia bisa saling bertemu untuk melakukan transaksi permintaan dan pelamaran pekerjaan perawat. Dalam pasar kerja perawat tentunya tidak hanya sebatas interaksi antara pencari dan penyedia kerja perawat, namun juga terdapat upaya profesional dalam mengembangkan kapasitas dan mutu calon perawat yang akan masuk dalam dunia kerja. Kualifikasi pendidikan dan program pengembangan ini diharapkan mampu meningkatkan tidak hanya kuantitas dari perawat namun juga menjadikan kualitas perawat menjadi lebih baik.

× How can I help you?