Research centre REACH

Summer Internship Program Announcement for 2015 at Curatio International Foundation

Curatio International Foundation invites international students to apply on Summer Internship Program from February 13, 2015 till March 11, 2015. If you are a Master or PhD Student and want to have internship experience in different country, meet new people and develop your research skills, you should apply here.                              The Summer Internship Program offers interested students to work on two different research topics: Transition from the Donor Support and Sustainability of Health Systems HIV/AIDS and Behavioral Issues Interested students with good literature review OR quantitative analysis skills OR scientific paper writing skills will strongly benefit from participating in this program. You can find all necessary Information in the documents below: Detailed Information about the Internship Program Curiculum Vitae template  Logistical note How to apply – short presentation Since 2002 CIF attracts interns from around the world who are studying at masters or Ph.D. level and who are interested to have first-hand experience in the real-life setting and to contribute to the research projects implemented by the organization. They share their internship experience in the short videos and give advices to students, interested with the program.   For queries contact Internship program coordinator Maia Uchaneishvili.

see more:http://www.curatiofoundation.org/en/room-for-student/current-announcement

Dr. Rosalia (Lia) Sciortino Sumaryono

Pertama kali tahu sosok beliaunya ketika mencari referensi terkait peran Perawat Puskesmas dalam Perkesmas. Very surprised! ternyata ada ‘peneliti luar negeri’ yang pernah meneliti isu serupa di tahun 1990-an. Peneliti, penulis, konsultan, direktur serta akademisi ini mengupas tuntas bagaimana peran dan tugas Perawat Puskesmas di pedesaan Indonesia. Walaupun ditulis beberapa tahun lalu, namunisu ini masih relevan dengan keadaan Perawat terkini di Negara kita. Sesuai dengan mandat Undang-undang Negara kita, Perawat hanya diperbolehkan melakukan Asuhan keperawatan. Tetapi fakta di lapangan menunjukkan hingga saat ini masih ada beberapa Perawat yang melakukan tindakan di luar kewenangannya. Hal ini menjadi menarik kita kaji lebih lanjut terutama di era Jaminan Kesehatan Nasional dan telah disahkannya Undang-undang Keperawatan di tahun 2014. Buku ini saya rekomendasikan untuk dibaca oleh masyarakat keperawatan Indonesia, pembuat Kebijakan serta pihak lain yang tertarik dengan isu serupa. Link informasi buku tersebut bisa dilihat dibawah ini:

http://www.belbuk.com/perawat-puskesmas-di-antara-pengobatan-perawatan-p-18751.html

Perawat%20Puskesmasl.jpg

Biografi lengkap penulis bisa dilihat dibawah ini:

Dr. Rosalia (Lia) Sciortino Sumaryono, a cultural anthropologist and development sociologist by training, earned her doctorate with honors at the Vrije Universities, Amsterdam. Currently, she is Associate Professor at the Institute for Population and Social Research, Mahidol University in Thailand and advisor to two Indonesia-Australia social development programs in Indonesia: the Empowering Indonesian Women for Poverty Reduction program and the Knowledge Sector Initiative.

Most recently, Dr. Sciortino was IDRC Regional Director for Southeast and East Asia (2010–2014), Senior Adviser to the Australian Agency for International Development in Indonesia (2009–2010), and Regional Director for Southeast Asia of the Rockefeller Foundation (2000–2007), where she established the foundation’s Southeast Asia Office in Bangkok. Prior to that, she was Program Officer of Human Development and Reproductive Health in the Indonesia and Philippines offices of the Ford Foundation from 1993 to 2000.

Dr. Sciortino has acted as a consultant to international and regional organizations, as an adviser to non-profit organizations, and as a visiting professor at various Southeast Asian and Dutch universities. She has published widely on development issues in Southeast Asia, and her books Care-Takers of Cure (Perawat Puskesmas di antara Pengobatan dan Perawatan) and Civilized Health Care (Kesehatan Madani) are widely read by those interested in social health in Indonesia. A native of Palermo, Italy, she fluently speaks Italian, Dutch, English, and Bahasa Indonesian.

Versi Bahasa Indonesia

Dr. Rosalia (Lia) Sciortino Sumaryono ialah seorang antropolog budaya dan sosiolog pembangunan yang meraih gelar doktor ilmu sosial dengan penghargaan cum laude di Vrije Universiteit Amsterdam. Saat ini, beliau menjabat sebagai Associate Profesor di Institute for Population and Social Research, Mahidol University di Thailand dan juga sebagai Senior Adviser untuk program pembangunan sosial bilateral Indonesia-Australia di Indonesia, yaitu Program Pemberdayaaan Perempuan Indonesia untuk Pemberantasan Kemiskinan (MAMPU).
 
Sebelumnya, Dr. Sciortino menjabat sebagai Direktur Regional IDRC untuk Asia Tenggara dan Asia Timur di Singapore (2010-2014), Penasihat Senior Badan Pembangunan Internasional Australia (AUSAid) di Indonesia (2009-2010), dan Direktur Regional Asia Tenggara Rockefeller Foundation (2000 -2007), di mana ia mendirikan Kantor Asia Tenggara di Bangkok. Sebelum itu, beliau menjadi staf program pembangunan manusia, jender dan kesehatan reproduksi pada Ford Foundation di Indonesia dan Filipina dari 1993 sampai 2000.
 
Dr. Sciortino berpengalaman sebagai konsultan untuk organisasi internasional dan regional, sebagai penasihat organisasi non-profit, dan sebagai dosen tamu di berbagai universitas di Asia Tenggara dan Belanda. beliau sudah menerbitkan banyak buku dan artikel tentang isu-isu pembangunan di Asia Tenggara, dan buku-bukunya Care-Takers of Cure (Perawat Puskesmas di antara Pengobatan dan Perawatan) and Kesehatan Madani dibaca secara luas oleh mereka yang tertarik dengan bidang kesehatan sosial di Indonesia.

Dr. Sciortino berasal dari Palermo, Italia, dan lancar berbahasa Italia, Belanda, Inggris, dan Bahasa Indonesia.
Beberapa karya beliaunya:
× How can I help you?